Departemen
Departemen merupakan unsur pelaksana pemerintah yang dipimpin oleh
menteri yang bertanggung jawab kepada presiden. Departemen mempunyai tugas
membantu presiden dalam menyelenggarakan sebagian tugas pemerintahan di bidang
masing-masing
Contoh : departemen pendidikan nasional.
BUMN
Badan Usaha
Milik Negara (BUMN) adalah badan usaha yang seluruh atau sebagian besar
modalnya dimiliki oleh negara melalui penyertaan secara langsung yang berasal
dari kekayaan negara yang dipisahkan.
Berdasarkan
sektornya, BUMN terbagi menjadi 18 bidang, diantaranya adalah bidang
telekomunikasi, sarana angkutan dan pariwisata, perdagangan, aneka industri,
asuransi, kehutanan, konstruksi, dan energi. Beberapa perusahaan besar yang
menjadi bagian dari BUMN diantaranya adalah PT. Telkom Tbk dan PT. Bank Mandiri
Tbk yang telah memberikan kontribusi bagi perekonomian Indonesia.
Peluang-peluang karir yang ada pada BUMN tersebut selalu memberikan kesempatan
kepada para lulusan dari fakultas hukum untuk dapat bekerja dan berkarya
sebagai insan terbaik bangsa.
Go Public berarti menjual saham
perusahaan ke para investor dan membiarkan saham tersebut diperdagangkan di
pasar saham. Sebagai contoh Indosat, dan banyak perusahaan lainnya yang sudah
menjadi Go Public.
Adapun keuntungan dari Perusahaan
yang Go Public adalah sebagai berikut:
1.
Para pendiri perusahaan dapat
melakukan diversifikasi untuk mengurangi resiko portofolio mereka.
2.
Memberi nilai suatu perusahaan.
Suatu perusahaan dapat dinilai dari harga saham dikalikan dengan jumlah lembar
saham yang dijual dipasaran.
3.
Perusahaan dapat melakukan merger
ataupun negosiasi dengan perusahaan lainnya dengan hanya menggunakan saham.
4.
Meningkatkan potensi pasar. Banyak
perusahaan yang merasa lebih mudah untuk memasarkan produk dan jasa mereka
setelah menjadi perusahaan Go Public atau Tbk.
Tapi harus kita ketahui juga bahwa
ada kerugian dari Perusahaan yang Go Public, yaitu:
1.
Laporan Rutin : Setiap perusahaan yang go public secara periodik
harus membuat laporan kepada Bursa Efek Indonesia, bisa saja per kuartal atau
tahunan, tentu saja untuk membuat laporan tersebut diperlukan biaya.
2.
Terbuka : Semua perusahaan go public pasti transparan dan
sangat mudah untuk diketahui oleh para kompetitornya dari segi data dan
managementnya.
3.
Keterbatasan
kekuasaan Pemilik : Para pemilik perusahaan
harus memperhatikan kepentingan bersama para pemegang saham, tidak bisa lagi
melakukan praktek nepotisme, kecurangan dalam pengambilan keputusan dan
lainnya, karena perusahaan tersebut milik publik.
4.
Hubungan antar
Investor : Perusahaan terbuka harus
menjaga hubungan antara perusahaan dengan para investornya dan di informasikan
mengenai perkembangan dari perusahaan tersebut.
Perusahaan Swasta
Perusahaan Swasta, yaitu perusahaan yang modalnya seluruhnya
dimiliki oleh swasta dan tidak ada campur tangan Pemerintah.
Contoh : PT. Bakrie &
Brothers Tb
Alamat : Wisma Bakrie, 4th Floor,Jl. HR.
Rasuna Said Kav. B-1, Kuningan,Jakarta Selatan Indonesia
Telp : +62 21 5250 192
Fax : +62 21 5200 411
Telp : +62 21 5250 192
Fax : +62 21 5200 411
Professional etitut
Kata etik (atau etika) berasal dari kata
ethos (bahasa Yunani) yang berarti karakter, watak kesusilaan atau adat.
Sebagai suatu subyek, etika akan berkaitan dengan konsep yang dimilki oleh
individu ataupun kelompok untuk menilai apakah tindakan-tindakan yang telah
dikerjakannya itu salah atau benar, buruk atau baik.Etika merupakan sebuah
cabang filsafat yang berbicara mengenai nilai dan norma moral yang menentukan
perilaku manusia dalam hidupnya.
Profesi adalah pekerjaan yang dilakukan sebagai
kegiatan pokok untuk menghasilkan nafkah hidup dan yang mengandalkan suatu
keahlian. Berdasarkan pengertian tersebut dapat dijelaskan bahwa etika profesi
dalah keterampilan seseorang dalam suatu pekerjaan utama yang diperoleh dari
jalur pendidikan atau pengalaman dan dilaksanakan secara kontinu yang merupakan
sumber utama untuk mencari nafkah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar